Pembenaran
Bukan letih tapi tak mau kau rasakan perih
Perih yang datang silih berganti
Dengan alasan kegelisahan hati
Bukan menyerah dan bukan juga lelah
Hanya tak ingin jadi badai rindu di tebing tawa
Yang jadi penyebab longsornya air mata
Dan berakhir jadi jurang cerita
Rasa ingin jadi awan di mendungnya langit
Tapi raga sebatas bayangan di teriknya matahari
Perih yang datang silih berganti
Dengan alasan kegelisahan hati
Bukan menyerah dan bukan juga lelah
Hanya tak ingin jadi badai rindu di tebing tawa
Yang jadi penyebab longsornya air mata
Dan berakhir jadi jurang cerita
Rasa ingin jadi awan di mendungnya langit
Tapi raga sebatas bayangan di teriknya matahari